Rencana Dakwah Didaerah Melawi Kalimantan Barat Berdasarkan Analisi
Sosial Masyarakat
Latar belakang masalah
Di sebuah perkampungan yang
terletak di pimggiran kota Melawi, tepatnya kampong belimbing hulu. Kampong
belimbing hulu ini mempunyai kurang
lebih 500 jiwa lebih penduduk yang terdiri Dari anak-anak,remaja dan orang tua
baik laki-laki maupun perempuan yang mempunyai beragam pula umur mereka.
Pendidikan penduduk di kampung
ini masih banyak yang terbilang rendah.dan masih dapat di katakan dapat terhitung
oleh tangan yang masyarakatnya mempunyai pendidikan sangat tinggi. Profesi
penduduk di kampung ini pun beragam.dari sektor yang informal yaitu seperti
wiraswasta dan sektor formal yaitu seperti Pegawai Negeri Sipil. Tapi, sedikit
sekali penduduk yang berada dalam setor formal. Di karenakan tingkat pendidikan
yang sangat rendah hingga akhirnya terjadi ekonomi yang rendah pula.
Kehidupan keagamaan di kampung
ini pun relatif masih kurang. Seperti dalam hal ibadah shalat berjama’ah di
masjid atau mushallah. Baik dari yang tingkat remaja hingga kepada tingkat
orang tua. Di samping itu, di karenakan kurangnya pendidikan keagamaan di
kampung ini mengakibatkan banyak tindakan kriminalitas yang di larang baik dari
segi Islam maupun dari segi Negara. Contoh kriminalitas tersebut ialah seperti
minum-minuman keras. Ini sering terjadi paling banyak di temukan di kalangan
remaja.
Dari semua ini saya berencana
yang Insya Allah dapat merubah keadaan di kampung tersebut kepada yang lebih
baik.kira-kira yang dapat saya perkirakan, dalam waktu beberapa kurang lebihnya
1 tahun, saya dapat merubah semua keadaan ini sekitar 65-75% yang Insya Allah
pula dapat merubah keadaan baik dari segi keagamaan dalam tingkat pendidikan
maupun dari segi ekonomi mereka masing-masing.
Perencanaan dakwah yang akan
saya paparkan yang Insya Allah dapat merubah suatu tatanan kehidupan dikampung
tersebut dengan lebih baik.baik itu dari segi agama atau pun dari segi ekonomi
yaitu dengan rincian sebagai berikut :
1. Metode
dan pendekatan
Metode yang
akan kami gunakan ialah melalui bentuik dakwah Bil Hal / dakwah dalam
perbuatan. Maksudnya dengan cara mendekatkan mereka lalu mengajak mereka
terutama para remaja dalam hal kepengurusan ikatan remaja masjid Muhajirin atau
mushallah-mushallah, dan memberikan pengajaran kepada mereka baik melalui
Tausiah Agama atau dalam hal diskusi dan mengadakan bakti sosial untuk merubah
tatanan ekonomi di kampung ini. Kemudian untuk kalangan orang tua, saya
merencanakan untuk mengadakan pengajian rutin setiap minggunya dengan
mengundang ustad atau ustadsah dari daerah lain. Kemudian untuk seluruh
kalangan, saya akan mengajak untuk menghadiri serta mengikuti pengajian yang
diadakan oleh daerah lain guna memperkuat tali silaturahmi dan menambah
pemahaman tentang agama.
2. Tema
sentral
Tema yang akan
saya gunakan ialah “Memberikan Motivasi Untuk Membangun Potensi” yang akan lebih saya tekankan pada kaum remaja
sebagai bentuk perhatian terhadap masa depan mereka.
3. Sumber
Daya Manusia
Sebagai
pendukung dari perencanaan dakwah ini, saya akan berusaha untuk menggandeng
Ikatan Remaja Masjid Muhajirrin (IRMM) dan karang taruna guna memperlancar
operasional dan pelaksanaan perencanaan dakwaka ini.
4. Sarana
dan Prasarana
a. Tempat
Tempat yang
akan di gunakan adalah Masjid Muhadjirin dan Musahallah-mushallah yang ada baik
itu untuk kegiatan materi maupun Rapat.
b. Transportasi
Untuk membeli
dan mempersiapkan berbagai keperluan dan barang lainnya yang dibutuhkan oleh
panitia.
5. Dana
Dana yang di
butuhkan ialah kurang lebih Rp.2.000.000,- . Dana yang dibutuhkan ini dapat
dicari dengan mengajukan Propoisal ke wali kota kabupate Melawi dan kelurahan
setempat serta dana Masjid dan Mushallah setempat dan juga dengan meminta
sumbangan-sumbangan kepada warga.
6. Tujuan
Tujuannya agar
masyarakat di kampong belimbing hulu ini dapat terbangun potensi nya
masing-masing serta lebih mengerti dalam masalah keagamaan hingga dapat tau
pula akan bahayanya mengkonsumsi minum-minuman keras dan mendapat kegiatan yang
lebih positif setelah diajak ke dalam kepengurusan ikatan remaja masjid. Lalu
dalam sektor ekonomi yang kurang mampu dapat di ringankan melalui bakti sosial
yang di laksanakan serta bentuk kegiatan lain yang dapat menunjang perekonomian
mereka semisal dengan pengembangan keterampilan.
7. Target
Target yang
paling utama ini ialah anak-anak remaja dalam hal keagamaan dan orang tua dari
segi ekonomi.
8. Bentuk
dakwah
a. Mengajak
remaja untuk berpartisipasi dalam kegiatan ikatan remaja masjid.
b. Memberikan
motivasi untuk remaja dan orang tua agar potensi di dalam diri mereka dapat tebangun.
c. Pengajaran
atau tausiyah yang di berikan oleh ahli agama.
d. Bakti
sosial untuk merubah sedikit ekonomi perkampungan tersebut menjadi lebih baik.
e. Mengembangkan
keterampilan yang dapat memberi income sebagai bentuk peningkatan derajat
ekonomi masyarakat.
Demikian perencanaan dakwah saya ini semoga kelak
perncanaan dakwah ini dapat berjalan dan terlaksana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
leave a comment